Efek Minum Ctm 6 Butir

BISA ALAMI OVERDOSIS TIDAK DISENGAJA

Ilustrasi Paracetamol untuk Bayi/Foto: Getty Images/iStockphoto/megaflopp

Pilih waktu yang tepat

Ilustrasi. Pilih waktu yang tepat, salah satu cara minum kopi untuk menurunkan berat badan. (Unsplash/Pixabay)

Sebaiknya minum kopi di waktu yang tepat. Shaw menyarankan untuk tidak minum kopi 6-7 jam jelang waktu tidur demi menjaga kualitas tidur dan hormon tubuh.

Saat Anda kurang tidur, rasa lapar meningkat, terutama terhadap makanan tinggi kalori. Konsumsi kalori berlebih akan menaikkan berat badan.

Demam pada anak biasanya bisa diatasi dengan mudah menggunakan paracetamol. Namun, bagaimana jika bayi berusia 0 sampai 6 bulan mengalami hal serupa? Bolehkah diberikan paracetamol?

Biasanya, bayi dikatakan demam ketika suhu tubuhnya mencapai 38 derajat celcius, Bunda. Ketika hal ini terjadi, umumnya orang tua tak langsung membawa Si Kecil ke dokter dan mengandalkan pereda demam seperti paracetamol.

Pemberian paracetamol pada bayi usia 0 sampai 6 bulan tidak boleh sembarangan, Bunda. Ada banyak aturan yang harus Bunda dan Ayah ketahui.

Bolehkah Kucing Minum Susu Beruang?

Dilansir dari laman Kompas, dokter hewan Mirza Yusa mengungkapkan pendapatnya terkait persoalan ini.

Menurutnya tidak ada masalah memberikan susu beruang untuk kucing, bahkan untuk kucing usia dini sekalipun.

Pasalnya susu beruang ini berbeda dengan susu sapi. Susu beruang dikenal tidak memiliki kandungan laktosa sehingga aman dikonsumsi untuk hewan peliharaan kalian.

BACA JUGA:Oh Ternyata! Ada Jenis Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Kucing, Bisa Membuat Sakit

Meskipun begitu, perlu diperhatikan bahwa anakan kucing lebih membutuhkan susu ASI dari induknya.

Tapi, jika si induk sedang tidak memberikan susu ASI kepada anaknya, maka cara alternative dengan memberikan susu beruang pada kucing diperbolehkan.

Jadi, untuk pertanyaan bolehkah kucing minum susu beruang? Maka jawabannya adalah diperbolehkan.

Bahkan, bukan hanya dipebolehkan, tapi kucing yang mengonsumsi susu beruag ini berkemungkinan mendapatkan berbagai macam manfaat di dalamnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

KOMPAS.com - Ikan tongkol adalah salah satu ikan dengan kandungan gizi melimpah yang mudah dijumpai masyarakat Indonesia.

Ikan yang masih satu keluarga dengan tuna ini umumnya berukuran sedang dengan panjang sekitar 60 sentimeter.

Memiliki bentuk tubuh langsing memanjang, daging tongkol pada dasarnya berwarna agak gelap.

Namun, dikutip dari Kompas.com, Jumat (4/6/2021), warna daging ikan tongkol akan berubah menjadi putih saat dimasak.

Jika dibandingkan ikan kebanyakan, daging ikan tongkol pun jauh lebih padat dan nikmat diolah menjadi gulai atau atau ditumis dengan siraman bumbu.

Lantas, apa saja manfaat ikan tongkol dan efek sampingnya? Simak artikel berikut.

Baca juga: Ikan Merah Vs Ikan Putih, Mana yang Lebih Menguntungkan bagi Tubuh?

Konsumsi ikan tongkol dapat membantu memenuhi asupan gizi yang ditubuhkan tubuh setiap harinya.

Tidak hanya itu, bahan pangan hewani ini juga memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan tubuh.

Berikut manfaat ikan tongkol untuk setiap orang yang mengonsumsinya:

Minum obat tepat waktu

Beberapa orang menggunakan waktu makan atau tidur sebagai pengingat untuk minum obat. Namun ada pula yang menggunakan bagan, kalender, atau kotak pil mingguan.

Anda sebaiknya juga mengatur waktu dan menulis pengingat untuk minum obat.

Jangan minum obat dalam gelap; jika tidak, Anda mungkin membuat kesalahan.

Dosis pemberian paracetamol

Paracetamol biasanya diberikan kepada bayi di atas 2 bulan dengan dosis 2,5 ml sirop atau supositoria (melalui dubur) sebanyak 60 mg. Kalau bayi lahir prematur atau kecil di usianya, Bunda bisa konsultasikan pada dokter terlebih dahulu agar mendapatkan rekomendasi dosis yang sesuai.

Melansir dari laman NHS, Bunda bisa memberikan bayi 1 dosis sirop lagi setelah 4 jam kemudian jika bayi masih membutuhkannya. Jika suhu tubuh masih tinggi juga, segera hubungi dokter.

Sementara itu, apoteker Genita Savitri S.Farm., Apt, menjelaskan, untuk dosis untuk anak bisa dihitung berdasarkan umur atau berat badannya, Bunda.

"Bisa pakai umur kalau berat badannya normal, tapi lebih akurat kalau berdasarkan berat badan saja," kata Genita saat berbincang dengan HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Pilihan teman minum kopi juga penting

Terkadang, manfaat kopi dipengaruhi teman minum alias kudapannya. Orang kerap memasangkan kopi dengan kukis, biskuit, atau roti. Rasanya memang nikmat, tetapi kalori yang masuk juga besar.

"Kadang tidak apa-apa, tapi jika dilakukan rutin, maka itu dapat menghambat penurunan berat badan," kata ahli diet Adriana Sobel.

Dosis pemberian paracetamol setelah vaksin meningitis

Masih mengutip laman NHS, bayi yang mendapat vaksinasi meningitis B di usia 8 minggu dan 16 minggu kemungkinan akan mengalami suhu tinggi dalam 24 jam. Karena itu, Bunda dapat memberikan bayi di atas 2 bulan dengan 3 dosis (lebih dari 2 dosis yang disarankan).

Dosis umum paracetamol setelah vaksinasi meningitis B adalah:

Namun, perlu diingat sebaiknya Bunda konsultasikan kondisi Si Kecil kepada dokter agar dosis yang diberikan sesuai ya, Bunda.

Menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke

Kandungan omega 3 pada ikan tongkol turut membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Bahkan, ikan dianggap sebagai salah satu makanan paling menyehatkan bagi jantung dengan harga relatif terjangkau.

Banyak penelitian observasional besar menunjukkan, orang yang makan ikan secara teratur memiliki risiko lebih rendah terkena serangan jantung, stroke, dan kematian akibat penyakit jantung.

Sebuah penelitian terhadap lebih dari 40.000 pria di Amerika Serikat pun menemukan, mereka yang rutin makan satu atau lebih porsi ikan per minggu memiliki risiko penyakit jantung 15 persen lebih rendah.

Tidak diminum untuk memulai hari

Tak jadi soal jika Anda menjadikan kopi sebagai menu sarapan. Namun, sebaiknya santap makanan terlebih dahulu, baru seruput kopi Anda.

"Itu karena kopi dapat mengurangi rasa lapar Anda, yang dapat mengakibatkan Anda melewatkan makan," jelas ahli diet Kaset Hageman, seperti dikutip dari Eat This Not That.

Saat Anda tidak sarapan, Anda bakal makan berlebihan di siang atau malam hari. Kalau begini, maka proyek menurunkan berat badan hanya sekadar impian.